Teror Mantan Tunangan, Ngotot Ngajak Balikan (part 1)

  • Post author:
  • Post category:Uncategorized
  • Reading time:4 mins read
Original thread by ? (@dwlrmaa2)

[TWITTER PLEASE DO YOUR MAGIC]
Temen-temen minta bantuannya untuk viralin ya. Aku gatau nanti bakal rame atau engga. Tapi aku pingin share ke kalian, karna ini udah kelewat batas, hingga aku kena gangguan mental.

-THREAD-


Jadi, ini adalah kisahku sendiri. Aku cewe dan aku sebelumnya sudah pernah bertunangan dengan seorang lelaki pada bulan Juni 2021.


Namun, pada akhirnya hubungan kami kandas karna ada perbedaan prinsip keluarga, sehingga kami memutuskan hubungan baik2 dengan kedua keluarga sekitar pertengahan bulan April 2022.


Setelah putus, kita tidak ada komunikasi. Hanya saja beberapa kali komunikasi untuk mengembalikan barang2.


Sekitar akhir bulan April, mantan tunanganku sebut saja si Mas chat melalui WA yang isinya menyalahkan dan masih mengungkit2 masalah yang kemarin.

Teror Mantan Tunangan, Ngotot Ngajak Balikan (part 1)

Lalu, pertengahan bulan Mei, Mas ini masih aja terus-terusan menghubungiku lewat WA dimana Mas ini menjelaskan kalo dia menawarkan tanggung jawab atas masalah kemarin. Eh tapi cara dia chat sangatlah tidak enak di hati. Karena aku capek menanggapi akhirnya WA mas ini aku blokir.


Ternyata tidak berakhir disitu aja, akhir bulan Mei Mas ini mencoba menghubungiku lagi melalui DM instagram. Dan dia mengirim banyak sekali pesan terus di unsend. Ada 1 DM yg sempat aku SS. Dimana dia menjelaskan kalo dia dipertemukan dengan orang SULTAN. (alah halu mas mas)


Eh ga lama setelah itu semua DMnya di unsend sama dia.


Ternyata Mas ini ga cuman hubungi aku, tapi dia juga menghubungi teman-temanku lewat DM instagram.


Pada awal bulan Juni, Mas ini berani2nya datang ke rumah saudaraku. Dia curhat dari siang sampe maghrib. Dia seolah2 mencari dukungan untuk bisa kembali sama aku lagi.

Baca Juga  Kumpulan Meme Lucu Bikin Mood Banget Wkwk

Setelah dari rumah saudaraku, Mas ini terus-terusan chat dan telpon ke saudaraku untuk mendapatkan dukungan. Pada awalnya masih direspon baik sama saudaraku. Tapi lama-kelamaan Mas ini mengganggu dan tidak direspon oleh saudaraku.


Ya gimana engga ganggu, pas jam kerja Mas ini selalu chat dan telpon2 berkali2.


Beberapa hari setelah Mas ini ke rumah saudaraku. Aku memberanikan diri untuk menjawab DM Mas ini. Karna sebelumnya tidak pernah aku respon DM dari dia. Aku tegaskan kalo aku udah gamau, dan gabisa sama dia lagi.


Karna Mas ini sulit dikasih tau dan aku udah muak karena tiap hari di DM. Akhirnya akun ignya aku blokir.


Tidak sampai disitu, Mas ini masih mencari celah untuk menghubungiku lagi. Sekitar pertengahan bulan Juni, Mas ini mengirim pesan melalui akun fb. Dan langsung aku blokir.


Beberapa hari setelah chat lewat fb, Mas ini menghubungiku melalui LINE. Dia menceritakan ttg pesan kiyainya. Setelah itu LINE Masnya aku blokir.


Beberapa hari setelah chat lewat LINE, aku di DM ig oleh kiyainya. Tapi ga aku respon, dan cuman aku diemin aja. 2 hari setelahnya, kiyai ini menghubungiku lewat WA. Karna aku merasa ketakutan dan terganggu akhirnya aku blokir.

Leave a Reply