Ketika Citra Lebih Didahulukan, Akankah FIFA Menghukum Indonesia?

  • Post author:
  • Post category:News
  • Reading time:5 mins read
Original thread by Box2Box Football Podcast (@Box2BoxBola)

Ketika citra lebih didahulukan

Tp emang wajar ada yg nanya nasib Indonesia gimana. Ada banyak urusan timnas di depan: AFF, Piala Asia U20, SEA Games, jd tuan rumah Piala Dunia U20, & Piala Asia

Habis cek bbrp tragedi besar, hampir gak ada yg dihukum FIFA

Utas dari @dexglenniza


@dexglenniza Ngecek tragedi “sejenis” yg disebabkan mismanajemen keamanan: Lima (1964), Accra (2001), Hillsborough (1989), Guatemala (1996), Port Said (2012), Puerta 12 (1968), Luzhniki (1982), Ibrox (1971), Ellis Park (2001), & yg paling sering jadi rujukan buat hukuman—Heysel (1985).


@dexglenniza Konsekuensi yg hampir selalu muncul adalah investigasi lalu pihak bersalah (termasuk polisi) dihukum.

Soal kompetisi ditangguhkan itu jd keputusan pihak terkait (bisa dari liga, asosiasi negara, konfederasi, atau federasi), tergantung kejadiannya ada pas laga apa.


@dexglenniza Misalnya gini:

Kenapa Tragedi Heysel itu bisa bikin Liverpool & klub Inggris gak boleh main di kompetisi UEFA?

Soalnya itu terjadi di laga UEFA (Final European Cup/Liga Champions).

UEFA jadi punya power buat bikin keputusan/hukuman.


@dexglenniza Kemudian ada jg bencana Estadio Doroteo Guamuch Flores (1996 di Guatemala) yg bikin FIFA larang stadion itu buat laga internasional selama 2 tahun.

FIFA bisa kasih hukuman karena bencana itu terjadi waktu laga FIFA, tepatnya kualifikasi WC 1998 (Guatemala vs Kosta Rika).


@dexglenniza alu…

Kenapa Bencana Ellis Park gak bikin Afrika Selatan di-ban dari pengajuan tuan rumah Piala Dunia 2006 mereka?

Soalnya itu terjadi di laga Liga Afsel.

FIFA cuma ucapkan belasungkawa tp ttp restui Afsel jadi calon tuan rumah WC 2006 (pada akhirnya mereka dapat WC 2010).

Baca Juga  Pembatalan Larangan Eskpor Batubara Dan Daftar Kebijakan Plin-Plan


@dexglenniza Hukuman lainnya diputuskan sama pihak terkait.

Rusuh di Liga Ghana (Accra 2001) bikin Liga Ghana ditangguhkan sebulan.

Rusuh di Mesir (Port Said 2012) bikin Liga Mesir bubar 2 tahun & itu berdampak ke Timnas Mesir.

Di kedua kejadian di atas, CAF & FIFA gak hukum Ghana & Mesir.


@dexglenniza Ada yg jadi perbaikan.

Bencana Lima 1964 bikin kapasitas stadion berkurang.

Bencana Ibrox 1971 & Hillsborough 1989 bikin adanya investigasi yg kemudian merevolusi standar stadion & pengamanan di UK lebih baik.

Yg investigasi & perbaiki aturan itu pemerintah negara, bukan FIFA.


@dexglenniza Ada juga yg cupu…

Tragedi Puerta 12 (23 Juni 1968 di Buenos Aires, Argentina) kenapa gak ada hukumannya?

Soalnya waktu itu—sampai skrg—pemerintah Argentina gak becus investigasi. Penonton berjejal menuju pintu keluar yg gelap & terkunci; yg penyebabnya gak pernah jelas.


@dexglenniza So, hukuman buat Tragedi Kanjuruhan itu pada dasarnya bisa diputuskan sama yg terlibat di pertandingan.

Kalo buat aspek olahraga, bisa dari PT Liga atau PSSI, soalnya ini laga Liga Indonesia.

FIFA atau AFC gimana? Terdekat paling sebatas ucapan belasungkawa.


@dexglenniza Kembali ke “kekhawatiran” Pak Menpora, kira-kira FIFA bakal hukum Indonesia gak soal tuan rumah Piala Dunia U20 2023?

Dari yg terjadi sebelum ini, mungkin gak akan.

Tapi emang pada dasarnya ini jadi urusan negara. Ini bencana kemanusiaan, bukan sekadar bencana sepak bola.

Leave a Reply