[quads id=1]

Original thread by felisma (@Felisma_C)

Ibu rumah tangga jualan es cendol alhamdulillah bisa dapet beasiswa S2 ke luar negeri.

Banyak yg nanya cerita tentang dapet beasiswa ini. Cerita dari awal daftar sampai lolos akan aku rangkum di thread ini ya.

From this: to this:

---

Sejak dulu selalu ada cita-cita untuk lanjut sekolah ke luar negeri. Itu satu mimpi aku yang sudah lama sekali. Selama ini jadi ibu rumah tangga dan sambil bantu usaha keluarga jualan es cendol SI GEBOY yg sudah ada sejak 1998.
http://instagram.com/cendol_si_geboy

---

Es Cendol Si Geboy ini selain sudah menjadi bagian kehidupan keluarga kami, ini juga yang mengantarkan saya dapat beasiswa karena saya ambil LPDP program Targeted Kewirausahaan.

---

Diambil dari pdf LPDP, ini adalah penjelasan program targeted kewirausahaan. Bedanya dengan yang reguler adalah di program ini kita juga mengumpulkan business plan usaha kita dan pilihan kampusnya hanya kampus-kampus tertentu dengan jurusan MSc entrepreneurship atau MBA.

---

Yang saat itu aku persiapkan adalah membuat jadwal target bulanan untuk menpersiapkan semua syarat sebelum deadline LPDP tutup. Mulai dari jadwal belajar toefl, kapan ambil tes toefl, minta surat rekomendasi dll.

---

Karena tujuan kampusku luar negeri, maka aku targetkan skor toefl ibt minimal 100. Pendaftaran melalui http://ets.com dan aku ambil yang TOEFL IBT Home Edition yang bisa tes di rumah dengan jadwal kapan aja. Karena kalau di agent nggak nemu tanggal yang pas.

---

TOEFL IBT Home Edition ini biayanya 205 USD atau sekitar hampir 3 juta rupiah. Karena biayanya cukup mahal bagiku, aku milih untuk belajar sendiri di rumah tanpa pergi les supaya hemat. Biasanya aku search di youtube keyword “toefl ibt practice” dan banyak banget materinya.

---

Aku belajar malam hari pas suami sama anak udah tidur. ? Bagiku latihan soal di youtube sangat membantu, apalagi kalau latihan tiap hari secara konsisten. Capek, ngantuk, males selalu ada. Biasanya kalau dah males dengerin lagu yg bisa bikin semangat lagi.

---

Aku punya playlist khusus nemenin belajar. Aku pilih lagu-lagu yg bikin aku visualize tujuanku tiap dengerin lagu itu. Jadi kalau males, dengerin ini langsung kebayang tujuan & target di depan mata dan semangat lagi.
Btob – Dreamer

---

Ini akan masih panjang thread nya, aku tambahin pelan-pelan ya. ??

---

Selain hasil toefl, kita juga diminta submit essay komitmen dan personal statement. Di sini lah menurutku esensi utama knp kita pingin sekolah. Aku nulis ttg background diriku, knp mau sekolah, issue apa yg bisa dipecahkan dgn master’s degree ini.

---

Aku pakai structure seperti ini :
20% introduction
30% motivation
30% accomplishment & target
20% conclusion

Yg terpenting menulis essay beasiswa dengan kejujuran dan menunjukkan bagaimana kita akan “add value” dan memberi manfaat dengan pendidikan.

---

Lalu tentukan 3 pilihan kampus & jurusan yg ingin kita incar dengan baik, bisa dipilih dari daftar kampus yg sudah dicantumkan oleh LPDP. Pilih kampus yang paling ideal menurut kita. Tentunya pelajari dulu apa aja kelasnya, apa fokus programnya, siapa pengajarnya dll.

---

Menurutku proses milih kampus serta nulis komitmen & personal statement ini butuh banyak waktu. No need to rush krn mengurai ide & menggali isi pikiran ternyata gak mudah ya ?. Dicicil dikit-dikit & banyak banget edit sana sini.

---

Dalam menulis business plan aku lebih fokus untuk rencana scale up. Sebagai umkm jualan cendol yg udah eksis selama 23 tahun kami berusaha survive dan berkembang ditengah serbuan minuman boba & minuman kemasan lain. Yang di Jogja udah pernah minum ini belum? ?

---

Penting banget untuk memiliki banyak waktu buat nyiapin semua berkas & syarat pendaftaran ini. Jadi kita nggak buru-buru dan bisa planning dengan baik. Jadi punya banyak waktu juga untuk baca-baca contoh essay & business plan untuk referensi.

---

Setelah lulus tahap admininstrasi, selanjutnya ada tes substansi akademik yang terdiri dari topik verbal, hitungan dan kecukupan data. Aku sangat terbantu oleh grup belajar tbs di telegram. Semuanya baik-baik banget dan nggak pelit ilmu. Terima kasih banyak ya.

---

Tips untuk lolos tahap ini bagiku cuma satu : rajin latihan. Bener-bener luangin waktu tiap hari paling nggak setengah jam aja buat latihan soal dan pembahasan jawabannya. Emak-emak satu ini belajar deret angka & kecukupan data ditemenin koyo & minyak kutus-kutus. ?

---

Setelah lolos tes tbs, selanjutnya ada tes wawancara.
Persiapanku untuk tes ini adalah bikin list Q&A ttg apa yang kira2 ditanyakan juri. Lalu latihan mock up interview dgn para peserta lain di grup telegram. Semuanya sgt supportif. Terima kasih.

---

Menurutku latihan wawancara ini cukup penting. Aku belajar gmn cara present diri sendiri, bagaimana cara yg efektif dlm penyampaian jawaban, intonasi suara, tempo bicara, attitude dll. Hal-hal tadi akan jadi satu kesatuan gmn impression juri sama kita.

---

Aku sadar punya punya priviledge seorang suami yg sangat suportif. Dia yang bantu ngurusin anak saat aku belajar, selalu bantu urusan rumah, ngajak anak main di luar lama bgt selama aku ujian. Jadi aku sangat terbantu.

---

Serta priviledgle dalam hal finansial walaupun belum jadi orang kaya, tapi alhamdulillah ada rejeki untuk bisa tes TOEFL IBT dan GMAT yang mana itu semua tidak murah bagiku. Serta rumah yang nyaman untuk bisa belajar dan tes dengan lancar.

---

Jujur ini adalah percobaan kedua aku coba LPDP. Dulu tahun 2016 pernah ikut seleksi LPDP dan gagal tahap wawancara. Tahun ini coba lagi dan alhamdulillah keterima. Bagi yg gagal tahun ini, insya Allah ada kesempatan lain di masa yang akan datang.

---

Throwback saat dulu habis lahiran, usia anakku masih 1 minggu. Ada kerabat yg anak2 perempuannya semua bekerja di kantor prestigius. Lihat aku jadi IRT, she asked “kenapa nggak kerja kantoran? mamahmu masih sehat, bayimu titipin ke mamahmu. kerja dong.”

---

Sebenernya nggak ada yang salah, cuma ngomong gitu dalam kondisi anakku umur seminggu. Seakan-akan kalau udah jadi IRT akan stuck selamanya nggak ada masa depan.
I’m a prove that being a mother and being 30 years old is nothing but a status. Never too late to chase your dreams.

---

Nggak ada syaratnya kok kak. tinggal cari aja “belajar tbs lpdp dan tpa” di telegram.

---

Untuk semua yang ada keinginan sekolah lagi, semoga keterima beasiswa pilihan masing-masing dan keterima di kampus idaman. Good luck for all of us. Semoga ilmu yg akan kita dapat bisa menjadi manfaat bagi Indonesia.

---

Makasih banyak, mas. Semoga sehat selalu.

Yang di Jogja bisa nyobain es cendol Si Geboy. Ada batagor & siomay juga. Tersedia di Gofood & shopefood. ?

---

Surat rekomendasi saya minta ke dekan kampus saya dulu, kak.

---

Setahu saya untuk program targeted kewirausahaan tidak harus linier kak. Karena ada beberapa teman yg lolos S1 nya bukan ekonomi / management / bisnis dan lolos serta dapat LoA di kampus jurusan MBA

---

Tentang business plan

---

Setelah lolos LPDP, masih lanjut tahap selanjutnya yaitu cari sekolah. Sekolah tujuan saya mensyaratkan GMAT jadi masih panjang prosesnya. Minta doanya semoga keterima kampus impian ya. ??

---

Sudah pernah berkali-kali gagal ikut seleksi macam-macam beasiswa. Yg nangis di bis liat pengumuman ditolak, yg sedih & down juga pernah. Yakin bahwa suatu saat cita-cita sekolah si luar negeri bisa tercapai.

---

Ada yg bilang aku thread ini kebalikan dari ngajak belajar, seolah2 irt jualan cendol aja bisa jd udah pasti gk perlu belajar. Di bawah ini foto 2 buku yg habis halamannya buat latihan soal toefl, tbs dll. Belum lg kertas2 hvs yg udh aku buang. I got here by studying. A lot.

---

Di sini kak https://t.me/LPDPKEWIRAUSAHAAN 

---

Terima kasih atas apresiasinya, kak. Bener kak. Di sini aku jujur bilang punya privilege dan dibalik satu momen keterima LPDP ini sebelumnya ada banyak kegagalan, self motivation, usaha, serta tentu dia dari keluarga & orang2 baik.

---

*doa

Typo nya ?

---

Terima kasih banyak atas cerita ini, kak. Senang sekali tiap baca cerita customer Si Geboy. Sehat selalu kak Annisa sekeluarga. ?

---

Aku mulai persiapan bulan akhir mei kak, itu mulai belajar toefl. Sampai akhirnya submit berkas bulan september.